KALIUM
Ø KALIUM DISERAP TANAMAN DALAM JUMLAH YANG LEBIH BESAR DARI UNSUR HARA
LAINNYA KECUALI N
Ø JUMLAH TOTAL DI DALAM TANAH PADA UMUMNYA JAUH LEBIH BESAR DARI
JUMLAH YANG DISERAP TANAMAN
Ø JUMLAH YANG TERSEDIA BAGI TANAMAN UMUMNYA SEDIKIT
KANDUNGAN K TANAH
KANDUNGAN K PADA TANAH-TANAH TROPIS UMUMNYA
RENDAH KARENA:
·
BAHAN INDUK TANAH
·
CUTAH HUJAN YANG TINGGI
·
SUHU YANG RELATIF TINGGI SECARA
TERUS MENERUS
·
K DALAM TANAH BERASAL DARI
PROSES PELAPUKAN DARI MINERAL-MINERAL YANG MENGANDUNG K
ü FELDSFAR K (KAlSi3O3)
ü MUSKOVIT (KAl3Si3O10(OH)2
ü BIOTIT (K(Mg, Fe) AlSi3O10(OH)2)
ü PHLOGOPITE (KMg2Al2Si3O10(OH)2)
ü KETERSEDIAANYA BAGI TANAMAN SANGAT KECIL KARENA SEBAGIAN RESISTEN
TERHADAP PELAPUKAN
·
SUMBER K JUGA DARI MINERAL
SEKUNDER SEPERTI ILLIT, VERMIKULIT, BIOTIT, MUSKOVIT
BENTUK-BENTUK K
·
MINERAL (5000-25.000 PPM)
·
TIDAK DAPAT DIPERTUKARKAN
(TERFIKSASI DAN SULIT TERSEDIA) (50-750 PPM)
·
DAPAT DIPERTUKARKAN (40-600
PPM)
·
LARUTAN TANAH (1-10 PPM)
·
SIKLUS ATAU TRANSFORMASI K
DIANTARA BENTUK-BENTUK K DALAM TANAH BERSIFAT DINAMIS DAN KESEIMBANGAN UMUMNYA
TIDAK TERCAPAI
·
K LARUTAN DAN K DAPAT TUKAR
MENCAPAI KESEIMBANGAN DENGAN CEPAT
·
K TIDAK DAPAT DIPERTUKARKAN
ATAU K TERFIKSASI MENGALAMI KESEIMBANGAN YANG SANGAT LAMBAT DENGAN K DAPAT
TUKAR DAN K LARUTAN
·
TRANSFORMASI K MINERAL MENJADI
TERSEDIA MEMERLUKAN WAKTU YANG PALING LAMA DIANTARA PERUBAHAN BENTUK-BENTUK
LAINNYA
·
K TIDAK DAPAT TUKAR ATAU K
TERFIKSASI TERDAPAT PADA MINERAL-MIERAL LIAT SEPERTI ILLIT, VERMIKULIT DAN
KLORIT
K LARUTAN TANAH
ü TANAMAN MENYERAP K DARI LARUTAN TANAH DALAM BENTUK K+
ü JUMLAH OPTIMUM YANG DIBUTUHKAN TANAMAN SEKITAR 10-60 PPM TERGANTUNG
JENIS TANAMAN, STRUKTUR TANAH, KELEMBABAN TANAH
ü EFEKTIFITAS K LARUTAN TANAH UNTUK PENYERAPAN TANAMAN DIPENGARUHI
OLEH KEBERADAAN KATION-KATION LAINNYA KUSUSNYA Ca DAN Mg. SELAIN ITU JUGA Al
PADA MASAM DAN Na PADA TANAH SALIN
PENYERAPAN K OLEH TANAMAN
ü DIFUSI DAN ALIRAN MASSA PADA AKAR-AKAR TANAMAN DAN TERGANTUNG PADA
KONSENTRASI K DALAM LARUTAN TANAH
ü ALIRAN MASSA TERGANTUNG DARI JUMLAH AIR YANG DIGUNAKAN TANAMAN
KONSENTRASI K DALAM LARUTAN TANAH
K DAPAT DITUKAR
ü K DIIKAT/DISERAP OLEH KOLOID TANAH YANG BERMUATAN NEGATIF
ü K DENGAN MUDAH DAPAT DIPERTUKARKAN
DENGAN ION LAIN DALAM LARUTAN TANAH
ü Ca DARI CaSO4 MENGGANTIKAN K
PADA KOLOID
ü Ca JUGA MENGGANTIKAN K+, Na DAN NH4+, TETAPI Al3+ SANGAT SULIT
ü DERET LYOTROPIK MENENTUKAN PERBEDAAN ION-ION DALAM PROSES
PERTUKARAN, DIMANA KEKUATAN ADSORPSI ADALAH
Al3+ > Ca2+ > Mg 2+ >
K+ = NH4+ > Na2+
ü TANAH PASIR DENGAN KEJENUHAN BASA (KB) YANG TINGGI MENGALAMI KEHILANGAN YANG LEBIH SEDIKIT K+
DENGAN PENCUCIAN DIBANDINGKAN DENGAN TANAH DENGAN KB YANG RENDAH
ü K DAPAT DIPERTUKARKAN PADA KOLOID TANAH DIIKAT/DISERAP PADA
PERMUKAAN LUAR KOLOID (p) ATAU P LABIL, PADA POSISI PINGGIR (e) DAN PADA ANTAR
KISI/LAPISAN YANG RELATIF LEBIH KUAT
ü HUBUNGAN ANTARA K DAPAT DITUKAR DENGAN K LARUTAN MENENTUAKN KETERSEDIAAN
P LARUTAN TANAH
K
MINERAL DAN K TIDAK DAPAT DIPERTUKARKAN
ü SANGAT LAMBAT TERSEDIA
ü TERGANTUNG PROSES PELAPUKAN MINERAL
FIKSASI K
ü TERJADI PADA TANAH-TANAH DENGAN LIAT 2:1, ILLIT, MONTMORILONIT
ü TERJADI KARENA K TERIKAT PADA ANTARA LAPISAN LIAT 2:1
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
KETERSEDIAAN K
ü MINERAL LIAT
§ TANAH YANG MENGANDUNG MONMORILONIT DAN VEMIKULIT MEMPUNYAI LEBIH
TINGGI DARI KALONIT
ü KTK
§ TANAH DENGAN TEKSTUR HALUS MEMPUNYAI KTK LEBIH TINGGI DAN DAPAT
MENAHAN LEBIH BANYAK K DAPAT DIPERTUKARKAN DIBANDING DENGAN TANAH DENGAN
TEKSTUR KASAR
ü JUMLAH K DAPAT DIPERTUKARKAN
ü KAPASITAS MEMFIKSASI K
ü KELEMBABAN TANAH
ü AERASI TANAH
ü pH TANAH
ü KEBERADAAN Ca2+ DAN Mg2+
Ca2+ DAN Mg2+ BERSAING
DENGAN K+ UNTUK MEMASUKI TANAMAN
PENCUCIAN K
ü TERJADI PADA TANAH DENGAN KTK YANG RENDAH
ü TERJADI PADA TANAH PASIR
KEHILANGAN K
ü DISERAP TANAMAN
ü PENCUCIAN
ü EROSI
Masukkan Komentar di bawah