Talas beneng sekarang sudah memiliki prospek bisnis cukup menjanjikan. Ia adalah salah satu tanaman umbi ini awalnya pun hanyalah tumbuhan liar, tapi sekarang bisa dibuat berbagai olahan makanan. Adapun cara budidaya talas bedeng tidaklah rumit karena bisa tumbuh baik dataran rendah atau dataran tinggi.
Tanpa berlama - lama lagi dalam membahas teles beneng langsung saja berikut ini cara budidaya teles beneng dengan mudah...
Faktor pertama :
Hal terpenting itu merupakan kesuburan lahan dimana akan dijadikan lokasi budidaya. Ada baiknya pula lahan terlebih dulu diolah dengan dicangkul sampai tekstur tanah sudah agak halus. Dan janganlah lupa untuk buang sisa akar tanaman serta batu - batuan suapay tak menghambat pertumbuhan umbi dalam tanah.
Faktor kedua :
Lahan untuk melakukan budidaya tidak perlu dibuat bedengan. Cukup buat lubang tanam saja berukuran 2×20 cm serta jarak tanam 1×1 m. Kemudian masukkan pupuk kandang (bisa gunakan kotoran domba) siap pakai yang 1 kg ke lubang. Sementara, waktu penanaman paling baik itu pada sqat awal musim hujan. Namun, jika musim hujan sudah tak teratur, lahan bisa langsung ditanam saat setelah panen.
Faktor ketiga :
Lahan sudah siap, masukkanlah bibit berasal dari anakan sambil ditutup lubang tanam. Penanaman nya dilakukan padq sela - sela tanaman lainnya atau disebut sistem tumpang sari. Cara ini justru sangat baik untuk mencegah serangan hama penyakit menyerang talas beneng. Jika lahan kurang subur, bisa menambahkan pupuk kandang sebulan sekali. Sementara, saat lahan telah terlihat subur, cukup 3 bulan sekali ditambahkan pupuk kandang.
Faktor keempat :
Untuk penyiraman, lakukanlah dalam sehari sekali. Namun, jika tanaman di bawah naungan pohon hanya cukup dari air hujan, tak perlu diberikan pupuk kimia atau pestisida. Hanya perlu membersihkan rumput dari area penanaman selama 3 bulan sekali saja supaya tanaman tetap mendapat unsur hara cukup.
Faktor terakhir :
Setelah talas beneng telah berumur 6 bulan, atau mulai bisa dipanen. Meski di atas umur 1 tahun talas beneng pun tetap saja bisa dipanen sebab tidak mengalami pembusukan, seperti terjadi pada talas bogor. Rendemen dari dihasilkan jika panen talas tepat waktu bisa sampai 30%, namun jika lebih dari itu, rendemen semakin sedikit, yakni dari 10 sampai 15% karna kandungan air menjadi lebih banyak.
Masukkan Komentar di bawah